Pemodelan
Grafik
Pemodelan grafis adalah Transformasi
dari suatu konsep (atau suatu benda nyata) ke suatu model geometris yang bisa
ditampilkan pada suatu komputer bisa dalam shape/bentuk, posisi, orientasi,
surface, properties, volumetric, properties dan lights. intinya menciptakan
pemodelan matematika dari objek 2D dan 3D.
Unsur Desain Pemodelan Grafik
1. Garis (Line)
Garis adalah gabungan beberpa titik,
sehingga terbentuk suatu obyek garis lengkung, lurus ataupun garis yang tidak
beraturan. Garis adalah unsur dasar untuk membangun bentuk atau konstruksi
desain.
2. Bentuk (Shape)
Kita mengenal suatu benda karena
bentuknya, segitiga, lingkaran, bujur sangkar dll. Sementara pada kategori
sifatnya, bentuk dapat dikategorikan menjadi tiga, yaitu:
Huruf (Character) : yang
direpresentasikan dalam bentuk visual yang dapat digunakan untuk membentuk
tulisan sebagai wakil dari bahasa verbal dengan bentuk visual langsung, seperti
A, B, C, dsb.
Simbol (Symbol) : yang direpresentasikan
dalam bentuk visual yang mewakili bentuk benda secara sederhana dan dapat
dipahami secara umum sebagai simbol atau lambang untuk menggambarkan suatu
bentuk benda nyata, misalnya gambar orang, bintang, matahari dalam bentuk
sederhana (simbol), bukan dalam bentuk nyata (dengan detail).
Bentuk Nyata (Form) : bentuk ini
betul-betul mencerminkan kondisi fisik dari suatu obyek. Seperti gambar manusia
secara detil, hewan atau benda lainnya.
3. Tekstur (Texture)
Tampilan permukaan (corak) dari suatu
benda yang dapat dinilai dengan cara dilihat atau diraba yang biasa kita kenal
dengan istilah tekstur. Tekstur sering
dikategorikan sebagai corak dari suatu permukaan benda, misalnya permukaan
karpet, baju, kulit kayu, dll.
Jika berbicara mengenai desain pemodelan
grafik tentunya kita berbicara mengenai visualisasi atapun grafis dari sebuah
gambar. Kualitas dari sebuah gambar yang diolah memiliki 2 type yaitu bitmap
dan vector.
Vektor
Vector adalah gambar yang dibuat dari
unsur garis dan kurva yang disebut vector. Kumpulan dari beberapa garis dan
kurva ini akan membentuk suatu obyek atau gambar. Pada gambar vector, apabila
di perbesar maka gambar tersebut tidak akan pecah. Hal ini dikarenakan gambar
vector menggabungkan titik dan garis untuk menjadi sebuah obyek,sehingga gambar
tidak akan pecah biarpun diperbesar atau diperkecil. Vector menampilkan sebuah
gambar berdasarkan perhitungan koordinar geometris gambar tersebut. Tampilan
gambar vector walaupun bersifat relative lebih kaku dari pada tampilan birmap
akan tetapi kaulitasnya tidak bergantung pada resolusi gambar.
Contoh teknologi dari penggunaan gambar
vector adalah salah satunya pembuatan stiker/cutting sticker. Berbeda dengan
bitmap dimana program program yang dimilikinya sebagian besar dipusatkan untuk
pengeditan sedangkan pada program aplikasi vector diperuntukkan untuk gambar
dengan tepi yang tajam dan pembuatan gambar dari awal. Pada pembuatan cutting
sticker terdapat alat yang di koneksikan dengan computer yang nantinya user
akan menggunakan aplikasi vector seperti CorelDraw untuk membuat gambar
berbasis vector setelah itu mesin cutting sticker akan mencetak hasil buatan
kita tersebut.
Bitmap
Bitmap adalah representasi dari citra
grafis yang terdiri daei susunan titik yang tersimpan di memori computer.
Bitmap merupakan kategori grafik kaya warna dan tersusun dari pixel pixel yang
kita sebut sebagai resolusi. File gambar dengan resolusi lebih jernih maka
memiliki ukuran file yang jauh leih besar juga. Bitmap sangat tergantung pada
besaran resolusi. Semakin besar resolusi suaru gambar bitmap maka semakin baik
kualitas dan ukuran filenya. Perbedaannya dengan gambar vector adalah, pada
bitmap apabila gambar di perbesar maka kualitas gambar nya akan pecah. Hal ni
dikarenakan bitmap terbentuk dari pixel pixel yang memiliki warna tertentu.
Semakin banyak jumlah dalam suatu gambar maka gamabar yang dihasilkan akan
semakin bagus. Beebrapa teknologi yang menggunakan prinsip bitmap adalah salah
satunya pencetakan foto digital. Sebagai contoh kita gunakan salah satu
aplikasi grafis bitmap seperti Adobe Photoshop. Pada Adobe Phtoshop kita dapat
mengedit photo sesuai dengan keinginan kita. Kita bisa mengatur brightness atau
pun darkness pada foto yang kita edit sehingga hasilnya dapat sesuai dengan
keinginan kita. Selain itu juga kita bisa memperhalus gambar agar semakin indah
dilihat. Itulah salah satu keunggulan teknologi Bitmap. Contoh lain dari
aplikasi bitmap adalah Microsoft Photo Editor, Macromedia Fireworks dan lain
sebagainya. Semua program tersebut menawarkan kemudahahn dan kelengkapan
fiturnya.
Kelebihan
dan kekurangan grafis vektor dan bitmap
Kelebihan
Grafis Vektor
~ Ruang penyimpanan untuk objek gambar
lebih efisien
~Objek gambar vektor dapat diubah ukuran
dan bentuknya tanpa menurunkan mutu tampilannya
~Dapat dicetak pada resolusi tertingi
printer Anda
~ Menggambar dan menyunting bentuk
vektor relatif lebih mudah dan menyenangkan
Kekurangan
Grafis Vektor
~Tidak dapat menghasilkan objek gambar
vektor yang prima ketika melakukan konversi objek gambar tersebut dari format
bitmap
Kelebihan
Grafis Bitmap
~ Dapat ditambahkan efek khusus tertentu
sehingga dapat membuat objek tampil sesuai keinginan.
~ Dapat menghasilkan objek gambar bitmap
darionjek gambar vektor dengan cara mudah dan cepat, mutu hasilnya pun dapat
ditentukan
Kelemahan
Grafis Bitmap
~ Objek gambar tersebut memiliki
permasalahan ketika diubah ukurannya, khususnya ketika objek gambar diperbesar.
~ Efek yang diidapat dari objek berbasis
bitmap yakni akan terlihat pecah atau berkurang detailnya saat dicetak pada
resolusi yang lebih rendah